Demisioner, IPNU IPPNU di Srengat Amanahkan Al- Qur’an Sebagai Tanda Beralihnya Kepengurusan

Srengat, Pelajar NU Blitar

Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Kerjen Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar melaksanakan rapat anggota (Rapta) dalam rangka sukseskan kegiatan Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Kecamatan Srengat, yaitu Rapat Anggota serentak selama bulan Agustus. Kegiatan ini di laksanakan , Ahad (08/08/21) bertempat di ruang kelas MI Manbaut Tholibin, Desa Kerjen Kecamatan Srengat.

Rapat anggota (Rapta) digelar secara terbatas dengan melaksanakan protokol kesehatan ketat. Kegiatan ini bertujuan untuk Regenerasi kepengurusan di Ranting Se-Kecamatan Srengat yang sudah di penghujung periode. Dalam sidang pemilihan ketua berhasil menetapkan Mohamad Samsul Hadi dan Roihatul Makwa sebagai Ketua IPNU IPPNU terpilih periode 2021-2023.

Samsul Hadi berterimakasih, sekaligus meminta bimbingan karena telah di pilih menjadi ketua IPNU di Desa Kerjen dan berharap IPNU di Desa Kerjen semakin berkembang

“saya mengucapkan banyak terimakasih kepada rekan rekan  karena sudah memilih saya sebagai ketua IPNU,saya berharap semoga IPNU di desa kerjen semakin berkembang, dan saya minta untuk pembina membatu mengarahkan saya selama menjabat menjadi ketua ranting,”ungkapnya.

Sebelum acara Rapta di tutup ada hal menarik dan sakral ,yaitu prosesi serah terima jabatan dilambangkan dengan pemberian Al-Qur’an kepada ketua IPNU IPPNU terpilih. Muhammad Nur Hakim dan Tri Anisa Maulidiyah Ketua Demisioner menjelaskan penyerahan Al-Qur’an ini untuk menambah semangat rekan rekanita IPNU IPPNU sebagaimana kita ketahui kegiatan rutin IPNU IPPNU Desa kerjen yaitu Khataman Al-Qur’an.

Sementara itu makna lain penyerahan Al-Qur’an ini juga di ungkapkan oleh Ali Ngustman Selaku pembina IPNU Desa kerjen Al-Qur’an sendiri melambangkan bakti tertinggi terhadap agama dan perjuangan para ulama NU yang masih harus diperjuangkan sampai akhir hayat, dan juga melambangkan bahwa perjuangan di organisasi IPNU IPPNU.

“Seperti menggengkam pisau, jika kita benar memfungsikan nya maka akan memberikan efek positif bagi warga, dan begitu sebaliknya jika kita salah memfungsikan nya tentu akan memberikan efek negatif kedepan nya,”pungkasnya

Penulis : Sanju