Pelajar NU Blitar, Wonotirto – Kecamatan Wonotirto, yang terletak di seberang pantai Kabupaten Blitar, baru-baru ini mencatat sejarah penting dalam pengembangan kaderisasi kepemudaan. Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) berhasil menyelenggarakan Latihan Kader Muda (Lakmud) perdana. Acara yang berlangsung selama tiga hari, dari Jumat hingga Ahad (21-23 Februari 2025) di SDN Tambakrejo 02, ini tidak hanya menjadi momentum penting dalam mencetak kader-kader IPNU-IPPNU yang terampil, berwawasan luas, dan berdedikasi tinggi, tetapi juga menunjukkan ketahanan dan semangat juang dalam menghadapi tantangan geografis yang cukup berat.
Mengusung tema “Menuju Kader Muda yang Progresif, Kreatif, Inovatif, dan Berwawasan Aswaja”, Lakmud ini diikuti oleh 20 peserta kader internal dari berbagai ranting di Kecamatan Wonotirto, serta perwakilan dari PAC Kademangan dan PAC Jombang. Partisipasi kader dari luar Kecamatan Wonotirto semakin menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap program ini. Bahkan, acara ini memiliki potensi untuk menjadi acuan bagi pengkaderan di wilayah yang lebih luas.
Afifi Muda Wamah, Ketua Pelaksana Lakmud, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan jawaban atas kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas kaderisasi di tingkat PAC. “Sejak berdirinya PAC IPNU-IPPNU Wonotirto pada tahun 2019, pengkaderan formal hanya terbatas pada tingkat Makesta. Lakmud ini adalah lompatan besar dalam mengembangkan pengkaderan yang lebih sistematis dan menyeluruh, serta upaya meningkatkan peran PAC IPNU-IPPNU Kec. Wonotirto dalam kancah kaderisasi Kabupaten Blitar,” ujar Afifi. Ia juga menyampaikan bahwa keberhasilan ini sangat berarti, mengingat tantangan geografis yang dihadapi oleh Wonotirto.’
Afifi menekankan bahwa tujuan utama dari Lakmud adalah untuk mencetak kader-kader yang memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi, kompetensi yang mumpuni, serta kemampuan untuk menghadapi tantangan dan berkontribusi secara nyata kepada masyarakat, khususnya di wilayah pesisir. Selain itu, Afifi berharap Lakmud dapat memperkuat identitas IPNU-IPPNU yang menurutnya mulai terkikis seiring waktu.
Rencana Tindak Lanjut (RTL) setelah Lakmud ini akan meliputi beberapa hal penting, seperti: (1) evaluasi materi dan tindak lanjut, (2) pendampingan kepada pengurus ranting, dan (3) inisiasi program-program baru yang diharapkan berdampak positif bagi masyarakat Wonotirto.
Ketua PAC IPNU IPPNU Kec. Wonotirto, Aris Wibowo, turut mengungkapkan harapannya agar Lakmud ini dapat melahirkan kader-kader yang kompeten, berwawasan luas, berakhlak mulia, dan mampu menghadapi tantangan dengan sikap progresif, kreatif, serta inovatif. “Kami berharap para kader Lakmud ini akan menjadi motor penggerak utama dalam proses kaderisasi, tidak hanya di tingkat kecamatan, tetapi juga di ranting-ranting. Mereka harus bisa menjalankan program organisasi dengan penuh loyalitas dan kesungguhan,” tambah Aris.
- NUSTAR 2025: Komisariat IPNU MTs Ma’arif NU 2 Sutojayan Hadirkan Ajang Prestisius bagi Siswa dalam Peringatan Harlah ke-71 IPNU
- Harlah IPNU & IPPNU: Pelajar NU Doko Bersatu Gelar Majelis Ta’lim dan Parade Sholawat untuk Jadikan Diri Lebih Bermanfaat bagi Masyarakat!
- IPNU-IPPNU Wonotirto Sukses Gelar Lakmud Perdana: Ketahanan dan Dedikasi di Balik Tantangan Geografis
- Tradisi yang Bernalar, Kemajuan yang Berakar; Sebuah Cerpen
- Indonesia Emas 2045 Itu (dapat) Dimulai dari IPNU IPPNU
Keunikan dari Lakmud ini adalah statusnya sebagai program pengkaderan formal tingkat lanjut pertama yang diadakan di Kecamatan Wonotirto sejak berdirinya PAC IPNU-IPPNU pada tahun 2019. Ini adalah pencapaian luar biasa, terutama mengingat letak geografis Wonotirto yang cukup terpencil, di seberang pantai yang memerlukan perjuangan ekstra untuk mencapainya.
Meskipun dengan kondisi geografis yang menantang, semangat anggota IPNU-IPPNU Kecamatan Wonotirto tetap berkobar. Mereka membuktikan bahwa jarak dan lokasi tidak menjadi hambatan untuk komitmen membangun generasi muda yang berkualitas. Keberhasilan acara ini juga memberikan inspirasi bagi daerah lain tentang ketahanan dan kegigihan dalam menghadapi berbagai tantangan, sekaligus menunjukkan semangat solidaritas yang kuat antar sesama anggota.
Lakmud perdana ini tidak hanya sekadar pelatihan, tetapi juga merupakan bukti nyata ketahanan dan dedikasi dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berwawasan luas, dan siap berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa. Keberhasilannya diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi kecamatan lain, khususnya yang berada di daerah pesisir, serta memperkuat jaringan kaderisasi IPNU-IPPNU di Kabupaten Blitar. Ini juga membuktikan bahwa semangat dan komitmen dapat mengatasi segala rintangan, bahkan kondisi geografis yang sulit.
Penulis: Insa Ansori
Editor: M. Ainun Rofiq
Leave a Comment